Mampir di Hutan Pinus Sukapura, Sumber Jaya


Libur natal dan tahun baru telah tiba, waktunya aku dan adikku Vincent pulang ke kampung. Dari Bandar Lampung, butuh waktu 6 sampai 7 jam untuk sampai ke Liwa. Kami pun pulang dengan mengendarai motor, biar lebih murah dan bebas berhenti di mana saja yang kami mau saat bokong terasa panas.

Gerbang masuk hutan pinus Sukapura

Ada jembatan kayunya
Selama tinggal di Lampung, perjalanan dari Bandar Lampung menuju Liwa selalu menjadi perjalanan yang paling aku suka, karena semakin dekat dengan Liwa, udaranya semakin sejuk dan pemandangan yang dilihat kian elok. Apa lagi kalau sudah melewati kota Bukit Kemuning memasuki daerah Lampung Barat, cihuy sekali~



Tempat santai ada, tempat foto juga ada

Setelah mengendarai motor hampir 4 jam lamanya, akhirnya secara tidak sengaja kami memutuskan untuk singgah sejenak di perbatasan Lampung Barat dan Lampung Utara, tepatnya di hutan pinus Sukapura, Sumber Jaya, karena melihat ada banyak orang singgah di hutan tersebut.

Cie, berduaan

Ayunan
Dulunya, hutan pinus ini dibiarkan tumbuh secara alami dan belum dibuka untuk umum, luasnya mungkin hanya 3 kali lebar lapangan sepakbola. Banyak orang hanya sekedar melintas atau pun sekedar beristirahat sejenak di tepi jalan. Namun sekarang, hutan ini menjadi daya tarik bagi orang-orang sekitar atau orang-orang seperti kami berdua yang tadinya sebenarnya hanya ingin sekedar melintas.


Seperti hutan pinus Mangunan di Jogja atau Lodge Maribaya di Lembang, tempat ini mulai menjadi tempat yang hits, apa lagi semenjak dibuka saat hari libur akhir tahun kemarin. Saat kami berkunjung, pengelola masih sibuk mendekorasi dan membangun sarana-prasarana yang mendukung tempat tersebut. Di dalamnya, sudah terdapat beberapa spot foto yang menunjang pengunjung untuk berfoto-foto juga penyewaan hammock untuk sekadar bersantai atau ya buat foto-foto juga.

Ada platform juga

Bisa ber-hammock-ria juga
Sangat menyenangkan karena akhirnya hutan ini dijadikan sebagai tempat rekreasi. Apa lagi, untuk di daerah Lampung Barat sendiri, hanya di sini kita bisa menemukan hutan pinus. Tentunya tempat ini akan ramai dikunjungi oleh banyak orang apalagi dikelola menjadi tempat yang kekinian karena didukung oleh spot-spot foto yang instagramable. Bahkan saat kami di sana, banyak kendaraan-kendaraan yang ku perhatikan bukan berasal dari daerah Lampung.

Sampah bisa digantung di sini

Achievement unlocked: Bisa bikin foto seperti ini

Kalau pegang kamera besar, siap-siap diminta memfoto seperti ini

Comments

  1. Sejuk banget kayaknya tempatnya tuh. Sekarang jadi makin banyak wisata hutan pinus yang dilengkapi dengan spot-spot kekinian ya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Banget, kak, apa lagi kalau datangnya dari pagi banget, tempatnya bakal kabutan. Ajib! Betul sekali, banyak tempat wisata yang mulai dilengkapi dengan spot foto penunjang biar instagramable, haha

      Delete
  2. Di Banyuwangi juga ada tuh, hutan pinus kaya begini~ trus dikasih payung warna warni, spot2 foto.

    Baguslah, jadi makin banyak destinasi yang back to nature huehehehe. Gak ke mall doang kayak di Surabaya :')

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ternyata di sana begitu juga ya, hutan pinusnya dihias dengan konsep kekinian, biar rame :D

      Berarti masih enakan di Bandar Lampung dong, di sini biar pun kota besar, gak sampai sejam udah bisa ke destinasi alam, malahan ada yang masih gratis :D

      Delete

Post a Comment

Tell me anything on your thought. Thank you.

You can also read this