Tugu Siregar, Tugu Persatuan Marga Siregar Sedunia

Tugu Persatuan Toga Siregar di Huta Baribaniaek, Muara

Tugu Persatuan Toga Siregar adalah sebuah lambang persatuan marga Siregar sedunia yang dibangun di tepi danau Toba, desa Baribaniaek, Muara, Tapanuli Utara yang juga adalah bonapasogit (kampung halaman atau tanah leluhur) bagi semua marga Siregar. Letaknya tak jauh dari Pasar Muara, tepat di sebelah lapangan bola satu-satunya di Kecamatan Muara. 

Perlu diketahui juga bahwa Muara merupakan tanah leluhur bagi keturunan marga Aritonang (Ompusunggu, Simaremare, dan Rajagukguk) dan Simatupang (Togatorop, Siburian, dan Sianturi). Dua marga itu pun juga menjadi nama kampung di Kecamatan Muara. Seperti tugu marga lainnya, membangun Tugu Siregar membutuhkan kesepakatan dan dukungan dari seluruh keturunan marga Siregar sedunia.

Pulau Sibandang
Menurut cerita, Toga Siregar adalah anak laki-laki bungsu dari pasangan Raja Lontung dan Si Boru Parame yang notabene adalah ibu Raja Lontung itu sendiri. Kok bisa? Ya, bisa aja, kan cerita. Oke. Kita fokus ke Siregar lagi. Toga Siregar memiliki 6 abang yaitu: Toga Sinaga, Toga Situmorang, Toga Pandiangan, Toga Nainggolan, Toga Simatupang, dan Toga Aritonang; serta 2 boru yang dianggap anak, yaitu Marga Sihombing dan Simamora.

Toga Siregar sendiri memiliki 4 orang anak, yaitu Silo, Dongoran, Silali dan Siagian (beberapa menyebutnya Sianggian karena sianggian/siagian secara harfiah berarti anak bungsu, jadi tidak ada hubungannya dengan Marga Siagian dari Marga Tuan Dibangarna). Berdasarkan tarombo atau tambo (silsilah) yang diajarkan oleh bapakku, aku lahir sebagai seorang Siregar generasi yang ke-17, dari anaknya yang bungsu: Siagian dari horong (keturunan) Hutur Nabegu. 

Jadi, inilah salah satu alasan kenapa setiap orang Batak yang membawa marganya harus mengerti silsilah marganya supaya mengerti bagaimana cara bertutur ketika berjumpa dengan orang batak lainnya. Bisa jadi panggil abang (haha), adik (anggi), bapauda atau bapatua, oppung, bahkan paompu (cucu) ke laki-laki yang semarga, sedangkan ke perempuan bisa jadi memanggil ito, tante, bou, atau namboru.

Tugu Siregar

Seiring waktu, banyak keturunan marga Siregar meninggalkan Muara dan pergi berdiaspora ke segala penjuru, membuka lahan baru, dan akhirnya membuat kampungnya sendiri, seperti banyak dijumpai di Tarutung, Pematang Siantar, Padang Sidempuan, dan Sipirok. Karena diaspora tersebut, tak sedikit dari keturunannya mengalami perubahan nama seperti halnya penggunaan marga atau sub-marga baru, contohnya marga Sormin (keturunan Siregar Silo) yang berasal dari Lumban Sormin Tarutung, dan marga Ritonga (keturunan Siregar Silali) yang berasal dari Parsosoran, Garoga.

Bahkan, ada juga sub marga Siregar yang sangat asing dan jauh dari 4 sub-marga yang tertulis di Tugu Siregar, misalnya seperti: Siregar Pahu, Siregar Salak, Siregar Baumi, atau juga Siregar Ri yang biasa digunakan di daerah Selatan Tapanuli dan jika ditelusuri silsilahnya tetap merujuk ke 4 sub marga Siregar yang tertulis di tugu. Sering pula perbedaan sub marga ini menjadi perdebatan akibat perbedaan versi sejarah antar generasi yang memang sudah begitu panjang.


Kamu Siregar yang mana? Kami Siregar Siagian. (Kiri: Arif dan Dewa)

Mengunjungi Tugu Siregar sudah menjadi rutinitas kami sekeluarga yang hidup di tanah perantauan ketika sedang pulang ke bonapasogit kami di Dolok Martumbur, Muara. Selain cerita dan sejarahnya, Tugu Siregar didirikan di atas bukit yang memiliki pemandangan yang sangat indah di kaki lembah hutan pinus Sipinsur menghadap luasnya Danau Toba dan Pulau Sibandang.

Bagi kami yang lahir di tanah perantauan, bisa mengunjungi bangunan sejarah yang menjadi lambang persatuan marga kami adalah sebuah kebanggaan tersendiri karena kami bisa tahu dan mengerti dari mana kami berasal. Seperti itulah salah satu cara bapak mengajarkan nilai-nilai leluhurnya kepada anak-anaknya tentang bagaimana menjadi seorang Batak yang menjaga harga dirinya agar suatu saat tidak disepelekan atau bahkan dianggap seorang Batak Dale (tidak mengerti adatnya) atau Batak Lilu (tersesat), apalagi karena lahir dan besar di tanah perantauan. 

Di luar sana, masih banyak Orang Batak yang belum mengenal asal-usulnya, bisa saja karena tak mengerti atau bahkan sengaja tak membawa identitas marganya lagi. Kita memang tak bisa memilih dari keluarga apa atau dari suku mana kita akan dilahirkan, tetapi bisa mencari tahu siapa kita sebenarnya juga adalah salah satu berkat yang kita miliki. 

Jadi, sudah pernah ke Tugu Siregar?

Comments

  1. Horas komandan, perkenalkan..
    au Siregar Silali sian Pomparan Ompu Raja Pamoto. Jumolo ma hupatandahon tarombokku. ima au Siregar Silali sian Huta Bagasan Peaarung Silali. Pomparan ni Ompung Raja Sungkia Silali. No 19 ma au. Horas ma hita. Salam.. A Jonathan Siregar / br Simanjuntak. dari Muara Bungo, Jambi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Horas, komandan! Au pe na pas manjou komandan sabotulna :D
      Au Siregar Siagian nomor 17 sian huta Nomor Walu, Dolok Martumbur, Muara. Omakku pe sian Muara, boru Siburian. Sian Oppung nunga tinggal di Lampung. Saonari pe naeng lao manamathon perkuliahan.

      Jadi boha do partuturanna, tong do manjou Bapatua/abang?

      Horas sian Siregar par-Liwa.

      Delete
    2. he tahe, na salah manurat do au no 18 do iba abang...
      ingin sekali turun ke bawah ke Muara, menjejakkan kaki ke Tugu Siregar, sedang kami rencanakan bersama keluarga.

      Sian siregar Silali Pea Arung
      pomparan Raja Pamoto Muara
      tinggal na ma hami di Muara Bungo dohot natua tua i.. marhite mangalului ngolu...

      Delete
    3. Oh, nomor 18, manjou uda ma, anggi pe boi, alana Siregar Siagian do au.
      Kalau berkunjung ke Tugu Siregar ya harus, kan tugu kita semua, itu tanda dari mana kita berasal. Kebetulan yang merawat tugu itu Marga Siregar Silali juga karena dekat dengan rumah mereka di huta Baribaniaek.

      Horas ma komandan!

      Delete
    4. Horass ma oppung.
      Manjou opung nama au alai molo au siregar siagian nomor 20. Alai molo oppungku sian sipirok do. Tobangku hutana di hopong. siagian sian hopong do hami. Tikki sonnari tinggal di psp dohami. Alai molo pangidoakku di akka alak opung baenma puguanta oppung. Dang adong dison puguan nami oppung. Adong pe puguanna dison oppung masuk tu patogar do oppung. Molo pangidoan baen ma oppung puguan tai siregar siagian boru bere ibabere oppungoppung.
      Mauliate ma

      Delete
  2. Horas Tulang...
    Aku boru Sitorus, mama boru Siregar Lali.

    ReplyDelete
  3. Horas tulang,
    Mohon bantuan silsilah siregar saya.
    Kakek saya bernama Dayat Siregar, anak-anaknya: Sani Siregar, Mansyur Siregar, Amir dan Abu Hanifah (Bapak saya). Dari Abu Hanifah anaknya Riksan Abdullah dan satrya iskandar (saya).
    Saya skr diluar negeri ingin menyambung silahturahmi sama keluarga besar Siregar. Kata sepupu ayah saya, silsilah kami ada di Bagas Nagodang Sipirok. Bisakah dibantu carikan abang? Terima kasih
    Satrya iskandar

    ReplyDelete
    Replies
    1. Horas, Appara. Janganlah dipanggil tulang aku ini, Kita kan semarga, tulang itu panggilan kita ke saudara laki mama kita, Appara.

      Kalau soal tarombo sebenarnya bisa didapat dari keluarga kita yang masih tinggal di kampung asal kita tinggal di bonapasogit. Atau supaya lebih mudah, saranku, appara bisa coba bergabung ke grup marga Siregar di facebook seperti: "Parsadaan Marga Siregar dan Data Tarombo Pomparan Toga Siregar" atau grup-grup semacamnya, biasanya salah satu anggotanya bakal kasih tau kita tentang tarombo kita, jadi kita bisa hubungkan ke silsilah keluarga kita.

      Delete

    2. Horas,
      Au Siregar silali,no.17.
      Lahir di lobutangga,silali Toruan,muara.
      Pomparan ni opung rapolo.
      Molo tinggal hu nuaeng di Laguboti, kabupaten Toba Samosir.

      Sattabi di Hita sude pomparan ni Siregar,
      Anggo Ruhut ni partuturon na huboto molo panggoraon na samarga ikkon,opung,bapatua, bapauda, Abang,anggi,molo tu Boru imana ito dohot namboru do.
      Dang boi mar appara ma samarga.

      #horas ma di Hita
      #keluarga besar siregar

      Delete
  4. Horas. Saudaraku

    Aku kehilangan Taromboku.
    Ayahku Chaidir Siregar (Wasit Kota Medan tahun 1970-1980an) Salah Satu Wasit untuk Marah Halim Cup . Ompungku Abdul Majid Siregar.
    Setelah ayahku Meninggal Dunia (thn 1986), terjadi konflik keluarga yg memutuskan pembakaran Buku Tarombo oleh mamakku tp itu disesalkan beliau ketika kami dewasa & meminta kami utk mencari riwayat kel.

    Informasi yg ku dapat, Aku Siregar Dongoran. Nomor 17.

    Mohon Arahannya Saudaraku.
    Terimakasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Salam kenal abang. Aku Siregar Siagian dari Muara, nomor 17 juga. Salah satu cara kalau abang mau dapat tarombo keluarga, abang bisa coba gabung di grup-grup marga Siregar di facebook, sejauh yang pernah ku coba, mereka responsif dan bisa membantu. Karena nanti mereka bakal mencocokkan dengan identitas yang abang punya.

      Delete
  5. Aku siregar siagian. Tinggal di perdagangan.

    ReplyDelete
  6. Horas..semua Dongan Tubu Toga Siregar, Saya Siregar sundut ke-17 Pinompar ni Ompu Tuan Sumar Siregar Silo dari anakna no:3 Ompu Raja Silampuiang Siregar Silo. Dari Ketiga anaknya Ompu Tuan Sumar (Ompu Sairu,Sitambok Nabegu,Raja Silampuiang) inilah marga Siregar Sormin muncul, berasal dr desa Lumban Sormin, Pangaribuan Tapanuli Utara. Senang sekali bisa berbagi info di blogspot appara Exaudio Siregar Thx (Horas dihita sude)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Horas! Salam kenal juga abang, senang bisa berbagi :)

      Delete
  7. Horas
    Saya Siregar Siagian Nmr 18
    dari tuan Sijakkal

    ReplyDelete
  8. Horass appara
    Au Siregar dongoran pra.
    Salam kenal dohot saudara saudara ku sudena. Namar marga Siregar...
    Horas

    ReplyDelete
  9. br siregar sormin melapor pak komandan!!!

    ReplyDelete
  10. Horas abang dan kakak...

    Aku br siregar siagian no.19 dr pahae jae,, maaf krn aku msh marpasir2 basa batak nya,,,hehehe...
    😁😁😁😁

    ReplyDelete
  11. Horas dihita sasude abng boi do au manyukkun

    ReplyDelete
  12. Marsapa jolo au marise doau tuhamuna ate aimolo au dongoran doau tahe tinggal Nami sonnari Padang sidimpuan do didaeah Tapanuli selatan diangkola Julu jadi Moloboi do manyukkun nopiga do tahe Hami aimolo audo hurang do pahamna disilsila nisiregaron tolong majolo ate mangidotolong sangodang godangna mauliate parjolo Sian Hami dongoran..

    ReplyDelete
  13. Horas au siregar silali dolok (RITONGA ) NO 17

    ReplyDelete
  14. Saya Siregar Siagian no 14 orang tua berasal dari muara diangka 8 pardolok martumbur siregar siagian hutur nabegu salam kenal

    ReplyDelete
    Replies
    1. Masih nomor 14, dao hian, au nomor 17, pinompar ni opung ise do appara? Sarupa ma hita, ai sian Nomor Walu do hami di ingananna Op. Sabam Siregar ma hami molo mulak tu Muara.

      Delete
  15. Kalau marga Siregar dari Tapanuli Selatan ,itu siregar apa?

    ReplyDelete
  16. Horas lae, isteriku boru siregar sormin, kebetulan lihat-lihat sejarah marga-marga, nyasar ke blog ini hehehe

    ReplyDelete
  17. horas!!! siregar silali pamoto ritonga 17

    ReplyDelete
  18. Au marga Manalu mangap br Regar silali Sian Pulo sibandang ,adong Sada hujaha biasa Marisa Siregar Siagian tu Siregar silali.mauluate dihamu hula-hula i

    ReplyDelete

  19. Horas....di hita sasudena
    Salom....
    Nama.manota Siregar silali/ Elida br.sianturi adong do anak nami
    3 Ima
    1.basael Halomoan Siregar
    2.gabariel Januari Siregar
    3.ester meylika be.siregar
    Kami dari op ta :op pamoto
    Sonari Hami nungga tinggal di Medan dohot natuatuai Molo AU seregar no 17 do AU mauliate horas dihita sasusede

    ReplyDelete
  20. Horas ma dihita saluhutna di akka namarsihaholongan Dongantubu nami (Oppung, Amangtua, Amanguda, Namboru Hahadoli, Anggidoli, nang Iboto nami) ...
    Perkenalkan Nama saya: Yudha Heine Leonard Pardamean Siregar Silali no.17 , kami berdomisili di Medan. Tepatnya di Krakatau Ujung Komp.Perum DPRD-SU, Jl.Purwosari. Salam Marsitandaan ma dihita ate... Horas 3x...

    ReplyDelete
  21. Udah dong😊☺️🙏lain kali kumpulin lh pinompar siregar smua buat membangun dan memperindah tugu siregar☺️buat group nya atau apa lh yg bisa buat kita saling mengenal

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau grup semacam itu, ada banyak kok tersedia di facebook, ayo gabung dan mari menyapa ;)

      Delete
  22. Horasss tu sude akka oppung/amang/abg/ito
    Aku Siregar Siagian No. 21 Dari Si Jakkal Naiborngin, saya sekarang tinggal di Padangsidimpuan

    ReplyDelete
  23. Horas di sude keluarga besar siregar..
    🙏Salam sian au Siregar Dongoran🙏

    ReplyDelete
  24. Horas.. Assalamuallaikum.. Saya yose dari jawa barat cianjur cipanas.. Mohon Petunjuk, almarhum bapak saya bernama muslan dan kakek sy bernama almarhum sambungan Siregar.. Jika opung sy bermarga Siregar otomatis nama bapak sy dan sy menggunakan marga..., entah ada permasalahan apa sehingga sebelum bapak saya berpulang pernah berwasiat bahwa kita punya marga dan menyebut nama kakek bernama sambungan Siregar..Mohon bantu sy sedang menelusuri silsilah dari bapak sy yg sampai sekarang sy masih terus menelusuri silsilah keturunan dari bapak sya... Mohon petunjuk....

    ReplyDelete
  25. Horas... dihita sude akka namardongang tubu.
    Op,bp.tua,bp.uda.haha doli,anggi,namburu.iboto.
    Hupatndahon ma dirikku
    Au siregar silali Manahan
    Sian Lobutangga
    (Nomor 18)
    Sonari berdomisili di Siborong-borong
    Kab.Taput

    ReplyDelete
  26. Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh,horas.au Siregar dongoran Sian jambi.nggak tau no brapa.salam kenal appara

    ReplyDelete
  27. Horas abang au Siregar Dongoran generasi 13 dari ompung Maratua Rappa san sipirok. Au harap akur dohot saling membantu hita sasude marga siregar i...
    Hehe...

    ReplyDelete
  28. Siregar silo itu Siregar sormin.artinya silo kaca.

    ReplyDelete
  29. Horas jalagabe
    Patandahon diri majo tu abangku Siregar silo dohot Siregar dongoran dohot apparaku siagain au Siregar silali no.18 pamoto Sian opung pamoto na di sidikalang (muara)
    Salam kenal majo abg dohot appara

    ReplyDelete
  30. Horas ..Lae au mengalap boru Siregar ( Dongoran ), domisili Kab. Labuhan Batu Induk SUMUT

    ReplyDelete
  31. dan istri saya tidak tahu no. berapa dia

    ReplyDelete
  32. horas appara.Siregar lali no 16 dison..molo sian tutur na hujaha diginjang..mar anak nama nian au tu hamu,adong IG ni amang tahe asa nifollow jo

    ReplyDelete
  33. Horas,aku Siregar Silali no15 dari Muara,
    Skrg kami tinggal di Depok Jabodetabek Jawa barat.

    ReplyDelete

Post a Comment

Tell me anything on your thought. Thank you.

You can also read this